BERITASUKABUMI.ID – Sedikitnya 17 orang pelajar SMP asal Cicurug diamankan jajaran Polsek Cicurug karena diduga akan melakukan aksi tawuran. Belasan pelajar tersebut diamankan Polisi ketika sedang berkumpul di Jalan Alternatif Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug Kabupaten Sukabumi, Senin (02/12/22) sekitar pukul 13.30 WIB.
Saat itu, petugas Kepolisian Sektor Cicurug sedang melakukan Patroli Mobile di Jalan Alternatif Tenjoayu.
Kapolsek Cicurug, Kompol Parlan mengatakan, belasan pelajar yang diamankan itu berasal dari 3 SMP. Mereka semua sedang berkumpul di Jalan Alternatif Tenjoayu.
“Ketika itu jajaran Polsek Cicurug sedang melaksanakan Patroli Mobile sehingga ditemukan beberapa pelajar yang akan melakukan aksi tawuran di wilayah tersebut,” ujarnya kepada beritasukabumi.id.
Kemudian ke 17 orang pelajar SMP tersebut diamankan di Polsek Cicurug untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut kemudian memanggil para orang tua serta guru dari sekolah masing-masing.
“Sebanyak 17 orang pelajar ini kita serahkan kembali ke pihak orang tua serta guru setelah menandatangani surat pernyataan agar hal tersebut tidak terulang kembali dikemudian hari,” ungkapnya.
Sebelum diserahkan, Kapolsek Cicurug memberikan pengarahan dan peringatan serta ultimatum kepada para pelajar agar kejadian hari ini dijadikan pelajaran.
“Sementara ini kami masih memberikan kebijakan bahwasanya para pelajar ini masih bisa diberikan pembinaan, akan tetapi ini adalah peringatan pertama dan terakhir buat mereka,” bebernya.
Lanjutnya, untuk aksi tawuran ini penyebabnya tidak jelas, sehingga para pelajar ini berkumpul di suatu tempat dan merencanakan akan melakukan aksi tawuran. Beruntung pihak kepolisian sigap mencegahnya.
“Saya mengharapkan bahwa anak-anak pelajar ini sebagai penerus bangsa, pemegang tongkat estafet pemimpin bangsa ini, generasi penerus masa depan Republik Indonesia ini, tentunya kalau tidak dari awal dibina dengan baik, dikhawatirkan kedepannya akan lebih tidak baik lagi,” pungkasnya.
Reporter: Usep Suherman
Redaktur: Herwanto
