BERITASUKABUMI.ID – Korban pencurian dengan kekerasan (Curas) yang menimpa Mak Musikah (55) yang ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya di Kampung Pasirkarang RT 05/02, Desa Gunungsungging, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi akibat tusukan senjata tajam yang menembus bagian dadanya kini sudah dilakukan autopsi di RSUD R. Syamsudin SH Kota Sukabumi.
Menurut keterangan Dokter Forensik Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) R. Syamsudin SH Kota Sukabumi, dr. Nurul Aida Fathia usai melakukan autopsi jenazah korban curas tersebut mengatakan, dari hasil pemeriksaan korban terdapat luka-luka disekitar wajah, dada dan tangannya.
“Berdasarkan hasil autopsi, apabila melihat dari pola dan gambarannya pada tubuh korban yang mengalami sejumlah luka-luka tersebut, ini akibat dari luka senjata tajam yang menembus dada dan tidak ada bekas cekikan. Jadi semua luka-lukanya itu akibat dari kekerasan sajam,” ungkapnya.
Lanjutnya, mengenai kedalaman luka korban oleh senjata tajam ini sehingga korban dikabarkan meninggal dunia di tempat dan luka tersebut dari kulit sampai menembus ke rongga dada.
“Kalau melihat polanya sepertinya kehabisan darah. Apalagi, kalau keterangan dari penyidik juga, bahwa di TKP itu banyak simbahan darah,” pungkasnya.
Reporter: Usep Suherman
Redaktur: Herwanto




