BERITASUKABUMI.ID – Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) menggandeng Anggota DPR RI Komisi IV Fraksi PKS menggelar kegiatan untuk program pengembangan usaha ekonomi produktif masyarakat di Aula Taman Rekreasi Cimalati, Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Senin (31/10/22).
Sekretaris Direktorat jenderal KSDAE KLHK, Suharyono mengatakan, kegiatan hari ini adalah dalam rangka sosialisasi bantuan ekonomi produktif untuk masyarakat yang berada di kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS).
“Ini merupakan program yang dilaksanakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) melalui Ditjen Konservasi Sumber Daya Alam Ekosistem (KSDAE) dalam rangka memberdayakan dan membantu meningkatkan ekonomi masyarakat yang berada di sekitar TNGHS,” ujarnya kepada beritasukabumi.id.
Lanjutnya, program ini memang sudah di targetkan. Ada sebanyak 85 desa sampai tahun 2024 nanti, namun pada tahun 2022 ini baru mencapai 40 desa.
“Diharapkan dengan adanya peran serta dari kami untuk ikut meningkatkan ekonomi masyarakat melalui program ini, sehingga ada umpan balik dari masyarakat dengan sukarela bersama-sama menjaga kelestarian kawasan hutan gunung halimun salak,” pungkasnya.
Sementara itu, Anggota DPR RI Komisi IV Fraksi PKS, Slamet mengatakan, dirinya bersama dengan KLHK melaui Ditjen Konservasi Sumber Daya Alam Ekosistem (KSDAE) memberikan sosialisasi program terkait bagaimana merawat hutan sekaligus memberikan bantuan kepada masyarakat melalui kelompok tani.
“Bantuan yang diberikan berupa bibit tanaman disamping itu juga berupa bantuan modal usaha sebesar Rp45 juta untuk menggerakan ekonomi masyarakat,” ujarnya.
Lanjutnya, adapun bantuan tersebut untuk kelompok tani dengan rata-rata beranggotakan sebanyak 25 orang sesuai dengan pengajuan yaitu berupa hewan kambing maupun sapi.
“Harap kami dengan adanya bantuan seperti ini kita bisa menggerakkan ekonomi masyarakat sekitar, yaitu dengan cara memberikan bimbingan secara teknis bagaimana memelihara kambing atau sapi secara baik,” pungkasnya.
Reporter: Usep Suherman
Redaktur: Herwanto





